Wednesday, December 24, 2014




Tidak sebandingnya ketersediaan lapangan pekerjaan dengan tingginya angka pencari kerja yang setiap tahun terus bertambah, seiring dengan regulasi ekonomi pemerintah dalam tataniaga MIGAS , yang berdampak langsung pada meningkatnya biaya biaya, buka saja semakin mendorong meningkatnya angka kemiskinan, juga berdampak pada pengetatan pagawai dengan melakukan PHK oleh berbagai perusahaan sebagai  upaya , untuk melakukan  efisiensi, yang semakin berdampak buruk, pada kesejahteraan masyarakat.

Meningkatnya biaya hidup yang tidak di imbangi dengan bertambahnya pendapatan keluarga menjadi penyebab utama terjadinya keimiskian, sementara berbagai usaha alternative juga seringkali tidak dapat di lakukan karena keterbatasan skil , wawasan serta  permodalan.

Kesadaran terhadap kondisi seperti ini telah menjadi perhatian banyak pihak tetapi sayang sekali kebanyakan hanya sampai sebatas wacana dank keprihatinan karena tidak di ikuti dengan solusi konkrit untuk mengatasinya.

Kesadaran masyarakat kita masih bergantung pada nasib dan berbagai upaya yang dilakukan pemerintah, belum tumbuh kesadaran kewirausahaan secara merata dan masih mengandalkan mengadu nasib dalam mencari lapangan pekerjaan.

Untuk itu sangat di perlukan kesadaran aktif dan dinamis dari masyarakat untuk membuka wawasan dalam upaya mengatasi masalah usaha, social, ekonomi dan kemiskinan.. sehingga mampu mengimbangi dan mengantisipasi lonjakan angka kemiskinan karena regulasi pemerintah melalui program program swadaya masyarakat.


Program pembiayaan bersama diharapkan dapat menjadi solusi nyata dalam mengatasi dan mengantisipasi lonjakan angka penganguran dan kemiskinan..

 TUJUAN

Membantu masyarakat ekonomi bawah, dalam mengatasi masalah social ekonomi, keuangan, dan permodalan, selaras dengan program pemerintah dalam mengatasi masalah penganguran dan kemiskinan, melalui program pembiayaan bersama secara swadaya.

Program pembiayaan bersama akan hadir sebagai jaring pengaman social yang dibangun secara swadaya, yang akan memberi tambahan pendapatan secara berkala, dengan tujuan untuk meningkatkan daya beli masyarakat, disamping itu  juga dilengkapi dengan fasilitas modal usaha yang sangat mudah dan ringan , karena tidak mensyaratkan jaminan dan tidak dikenakan bunga.



SASARAN PROGRAM

Merangkul masyarakat ekonomi bawah, seluruh Indonesia  terutama yang masih belum memiliki pekerjaan, atau tidak memiliki pekerjaan tetap, tidak berpenghasilan tetap, atau yang ingin meningkatkan tarap hidup serta kesejahteraan ekonomi keluarganya.. baik itu dari pedagang kecil, pekerja kasar, kuli atau buruh ..


FASILITAS PROGRAM

Fasilitas program yang akan di berikan kepada anggota binaan adalah, pemberian tunjangan  secara berkala setiap seminggu / sebulan sekali untuk menambah daya beli keluarga..sebesar Rp. 500,000 .

Kemudian diberi fasilitas pinjaman modal usaha secara bertahap per 3 ( tiga ) bulan sekali dengan plafond pinjaman dari mulai Rp.1,000,000.- sampai dengan Rp. 10,000,000 tanpa jaminan dan tanpa di kenakan bunga, dengan besar angsuran di sesuaikan dengan kemampuan.

TEKNIS PROGRAM

Dengan menghimpun, mendata dan mendaftarkan  sebanyak banyaknya anggota masyarakat yang masih dalam status menganggur, atau yang ingin meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarganya, dengan syarat masih memiliki semangat untuk bekerja dan berusaha, serta siap untuk di bina  sebagai anggota., diberi fasilitas tunjangan program tunai secara berkala,  serta pinjaman modal usaha bagi yang telah memenuhi syarat  yang di atur dan di tetap kan menurut ketetapan program.

Pembinaan awal dilakukan secara internal melalui interview untuk membangun kesadaran dan semangat melakukan perubahan secara bersama sama, meningkatkan semangat, kewirausahaan .

Setiap anggota yang telah mendaftar dan melengkapi seluruh persayatan adminsitrasi yang telah di tetapkan, maka diwajibkan membantu perkembangan dan tugas tugas pergerakan,dalam mengembangkan program keseluruh nusantara dengan menjangkau teman atau saudara nya yang masih dalam keadaan menganggur, belum bekerja belum berpenghasilan tetap, atau yang ingin mengembangkan usaha,  dan atau mereka yang memerlukan bantuan fasilitas serta modal usaha, agar turut bergabung kedalam program.

Setelah mampu mencapai target menjangkau dan merekrut saudara atau teman yang masih mengangur  masuk sebagai anggota di samping telah memenuhi semua syarat administrasi yang telah di tetapkan, maka ia berhak menerima tunjangan mingguan sebesar Rp. 500,000 .-

Setelah masa keanggotaan selama 3 bulan berturut turut tidak pernah terputus, maka ia akan mendapat fasilitas plafond  pinjaman modal usaha pertama sebesar Rp.1.000.000 .

Setelah masa keanggotaan mencapai 6 bulan secara berturut turut tidak pernah perputus, ia berhak menerima fasilitas plafond pinjaman modal usaha  sebesar Rp. 3,000,000.-

Setelah masa keanggotaan mencapai 9 bulan secara berturut turut tidak pernah terputus maka ia di beri fasilitas pinjaman modal usaha tanpa jaminan dan tidak di kenakan bunga sebesar   Rp. 5,000,000.-

Terakhir setelah masa keanggotaan secara berturut turut selama 12 bulan maka ia berhak mendapat fasilitas pinjaman modal usaha tanpa jaminan serta tanpa dikenakan bunga dengan besar    Rp. 10,000,000.-

KESIMPULAN

Program usaha dan pembiayaan bersama ini dirancang dan dibangun sabagai solusi dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui sebuah metode yang di namakan CIRCLE FINANCIAL atau perputaran keuangan,  yang diyakini akan menjadi solusi nyata dalam membantu program pemerintah mengatasi masalah penganguran serta meningkatkan tarap hidup masyarakat yang di bangun secara swadaya..

Bahwa ketidak mampuan masyarakat bawah untuk bangkit secara mandiri tanpa mengantungkan diri pada lembaga pemerintah atau swasta, salah satunya adalah karena masyarakat bawah kita tidak memiliki ikatan persatuan, untuk melakukan gebrakan perubahan ekonominya, semua tercerai berai sehingga selalu dalam keadaan lemah tak berdaya, untuk itu misi yang paling utama dari GEMABA ini adalah merangkul seluruh masyarakat ekonomi bawah untuk bergabung membangun kekuatan ekonomi secara mandiri.

Untuk itu peranserta dan dukungan semua elemen masyarakat dari berbagai pihak  sangat di harapkan, demi lancar dan suksesnya program kemasyarakatan ini, dimana satu satunya program pembiayaan mandiri di luar koperasi yang dirancang dan diharapkan mampu mengangkat tarap hidup ,  social ekonomi masyarakat secara cepat,  tepat dan nyata.

Demikian atas segala puji dan keridoan Allah SWT saya mengucapkan Alhamdulillahirobil alamin, semoga semua yang saya rancang dan saya bangun ini menjadi maslahat bagi sesama.-